Berikut adalah karya tulis ilmiah Peningkatan Kesadaran Warga Tentang Kesehatan Lingkungan Menuju Pemalang Sehat untuk memenuhi tugas sekolah ataupun kuliah dengan karya tulis ilmiah Peningkatan Kesadaran Warga Tentang Kesehatan silahkan bebas untuk sobat download jangan lupa untuk di edit dan di baca untuk mengerti dan memahami isi dari karya tulis ilmiah Peningkatan Kesadaran Warga Tentang Kesehatan terimakasih telah berkunjung semoga bermanfaat
BAB I
PENDAHULUAN
Makalah Kesehatan Lingkungan
A. Latar Belakang
Kesehatan merupakan hal yang dicari oleh semua orang. Menurut World Health Organization (WHO) bahwa kesehatan adalah suatu keadaan sehat yang utuh secara fisik, mental, dan sosial serta bukan hanya merupakan bebas dari penyakit. Salah satu cara menjaga agar tubuh tetap dalam keadaan sehat adalah dengan gaya hidup yang bersih dan sehat.
Ungkapan mencegah lebih baik dari pada mengobati pantas digunakan karena kita lebih baik mencegah dari pada mengobati,dengan mencegah kita bisa hidup lebih hemat,lebih mendapatkan keuntungan dan tentunya hidup lebih sehat.
Kesehatan lingkungan merupakan faktor penting dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, bahkan merupakan salah satu unsur penentu dalam kesejahteraan penduduk. Di mana lingkungan yang sehat sangat dibutuhkan,bukan hanya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, tetapi juga untuk kenyamanan hidup dan meningkatkan efisiensi kerja dan belajar.
Jumlah penduduk Kabupaten Pemalang, berdasarkan hasil pencacahan Sensus Penduduk 2010 adalah 1.262.013 orang, yang terdiri dari 625.642 laki-laki dan 636.371 perempuan. Dengan luas wilayah Kabupaten Pemalang sekitar 1.115,30 km2yang didiami oleh 1.262.013 orang, maka rata-rata tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Pemalang adalah sebanyak 1.132 orang per km2.
Jumlah penduduk Kabupaten Pemalang yang cukup besar memerlukan pengelolaan kesehatan lingkungan yang memadai. Berdasarkan uraian di atas, penulis akan membuat sebuah karya tulis berjudul � Peningkatan Kesadaran Warga Tentang Kesehatan Lingkungan Menuju Pemalang Sehat �.
B. Tujuan
Tujuan penulisan karya tulis ilmiah ini adalah sebagai berikut:
1) Menjelaskan pengertian kesehatan lingkungan.
2) Menjelaskan tujuan dan ruang lingkup kesehatan lingkungan.
3) Menjelaskan syarat-syarat lingkungan yang sehat.
C. Manfaat
Penulis berharap karya tulis ini dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
1) Sebagai acuan bagi pembaca untuk mengetahui tentang kesehatan lingkungan.
2) Sebagai acuan bagi pembaca untuk memperhatikan pemeliharaan kesehatan lingkungan.
BAB II
REFERENSI
A. Pengertian Kesehatan Lingkungan
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.(http://id.wikipedia.org/wiki/Kesehatan)
Kesehatan lingkungan adalah upaya untuk melindungi kesehatan manusia melalui pengelolaan, pengawasan dan pencegahan faktor-faktor lingkungan yang dapat mengganggu kesehatan manusia (Sumengen Sutomo, 1991)
Kesehatan lingkungan adalah ilmu & seni dalam mencapai keseimbangan,keselarasan dan keserasian lingkungan hidup melalui upaya pengembangan budaya perilaku sehat dan pengelolaan lingkungan sehingga dicapai kondisi yang bersih, aman, nyaman, sehat dan sejahtera terhindar dari gangguan penyakit, pencemaran dan kecelakaan, sesuai dengan harkat dan martabatmanusia.(Sudjono Soenhadji, 1994 )
B. Tujuan dan Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan.
Tujuan dan ruang lingkup kesehatan lingkungan secara umum, antara lain:
1) melakukan koreksi atau perbaikan terhadap segala bahaya dan ancaman pada kesehatan dan kesejahteraan hidup manusia;
2) melakukan usaha pencegahan dengan cara mengatur sumber-sumber lingkungan dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan hidup manusia;
3) melakukan kerja sama dan menerapkan program terpadu di antara masyarakat daninstitusi pemerintah serta lembaga nonpemerintah dalam menghadapi bencana alam atau wabah penyakit menular;
Adapun tujuan dan ruang lingkup secara khusus, yang di antaranya berupa:
1) menyediakan air bersih yang cukup dan memenuhi persyaratan kesehatan;
2) makanan dan minuman yang diproduksi dalam skala besar dan dikonsumsi secara luas oleh masyarakat;
3) pencemaran udara akibat sisa pembakaran BBM, batubara, kebakaran hutan, dan gas beracun yang berbahaya bagi kesehatan dan makhluk hidup lain dan menjadi penyebab terjadinya perubahan ekosistem;
4) limbah cair dan padat yang berasal dari rumah tangga, pertanian, peternakan, industri, rumah sakit, dan lain-lain;
5) kontrol terhadap arthropoda dan rodent yang menjadi vektor penyakit dan cara memutuskan rantai penularan penyakitnya;
C. Syarat-Syarat Lingkungan Sehat
1. Keadaan Air
Air yang sehat adalah air yang tidak berbau, tidak tercemar dan dapat dilihat kejernihan air tersebut, kalau sudah pasti kebersihannya dimasak dengan suhu 100oC, sehingga bakteri yang di dalam air tersebut mati.
2. Keadaan Udara
Udara yang sehat adalah udara yang didalamnya terdapat yang diperlukan, contohnya oksigen dan di dalamnya tidak tercemar oleh zat-zat yang merusak tubuh, contohnya zat CO2 (zat carbon dioksida).
3. Keadaan Tanah
Tanah yang sehat adalah tanah yang baik untuk penanaman suatu tumbuhan, dan tidak tercemar oleh zat-zat logam berat.
BAB III
PEMBAHASAN
Kondisi kesehatan lingkungan di Kabupaten Pemalang secara umum cukup memprihatinkan, sampah-sampah yang berserakan sering membuat lingkungan kotor , begitu juga dengan sampah-sampah di selokan yang menyumbat, sehingga air tidak mengalir dengan baik yang bisa mengakibatkan banjir. Selain itu, sampah di selokan juga bisa menyebabkan pencemaran air, yang membuat air itu banyak mengandung bakteri yang membuat kita tidak sehat. Pembuangan limbah industri ke sungai juga sering menimbulkan bau yang tidak sedap.
Pencemaran udara juga menjadi salah satu penyebab kesehatan lingkungan di Kabupaten Pemalang berkurang karena asap kendaraan bermotor. Pohon yang berfungsi sebagai paru-paru kota belum memadai sehingga menyebabkan polusi udara yang berbahaya bagi kesehatan dan merusak ekosistem.
Selain pencemaran air dan pencemaran udara, pencemaran tanah juga menjadikan kesehatan lingkungan yang kurang baik, sampah plastik yang sulit diuraikan oleh tanah yang terus menumpuk setiap hari dan zat-zat logam berat menjadikan tercemarnya tanah.
Dengan terjadinya hal-hal tersebut bila menjadi bupati saya akan mewujudkan Kabupaten Pemalang yang layak anak dari segi kesehatan, saya akan memprakarsai program Resik-Resik Kotane Dewek agar masyarakat sadar untuk tidak membuang sampah sembarangan begitu saja yang menyebabkan pencemaran air,udara dan tanah. Misalnya, pencemaran air, yang membuang limbah industri ke sungai sebaiknya limbah tersebut didaur ulang, contohnya kain-kain yang tidak terpakai bisa didaur menjadi keset lantai atau barang-barang yang lebih bermanfaat. Pada pencemaran udara bisa melakukan penanaman pohon, menghimbau masyarakat setidaknya menanam satu disetiap rumah, walaupun satu pohon dalam setiap rumah jika dikalikan setiap rumah warga bisa menjadikan paru-paru kota yang sehat dan bersih. Jika pencemaran tanah seharusnya kita tidak membiarkan sampah-sampah plastik menumpuk di tanah begitu saja, kita bisa memanfaatkan plastik-plastik tersebut menjadi barang-barang yang bermanfaat,contohnya membuat tas dari plastik deterjen yang sudah dibersihkan terlebih dahulu sisa deterjennya.
Dengan menjaga kesehatan lingkungan kita bisa menjadikan kota yang sehat. Kota sehat adalah suatu pendekatan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan mendorong terciptanya kualitas lingkungan fisik, sosial, budaya dan produktivitas, serta perekonomian yang sesuai dengan kebutuhan wilayah perkotaan.
Dengan demikian, jika kesehatan lingkungan terjaga kita bisa hidup bersih, aman, nyaman, sehat dan sejahtera terhindar dari gangguan penyakit, pencemaran dankecelakaan, sesuai dengan harkat dan martabat manusia untuk mewujudkan Kabupaten Pemalang yang layak anak.
BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
Kesehatan lingkungan adalah upaya untuk melindungi kesehatan manusia yang melalui pengelolaan ,pengawasan dan pencegahan faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan manusia untuk mencapai kondisi yang bersih, aman, nyaman, sehat dan sejahtera terhindar dari gangguan penyakit, pencemaran dan kecelakaan, sesuai dengan harkat dan martabat manusia.
B. Saran
Untuk menjaga kesehatan lingkungan kita bisa melakukannya dengan cara tidak membuang sampah sembarangan,tidak membuang limbah pabrik di sungai,menyeimbangkan pembangunan dengan fasilitas yang memadai seperti,menyediakan tempat sampah di setiap rumah-rumah,menyediakan sarana olahraga,penanaman pohon dan tempat pembuangan limbah rumah tangga.
Daftar pustaka
No comments:
Post a Comment